LANJUTKAN GERAKAN “JEMPUT BOLA” UNTUK ATASI OVERSTAYING, LAPAS KELAS I MEDAN KUNJUNGI KEJAKSAAN TINGGI MEDAN
Medan, 19 Desember 2019 .. Lanjutkan gerakan “Jemput Bola” untuk atasi overstaying, Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Medan Bapak Frans Elias Nico kunjungi Kejaksaan Tinggi Medan. Bersama dengan Ka. UPT Pemasyarakatan Medan dan sekitarnya, Bapak Frans Elias Nico menyampaikan mengenai tingginya angka overstaying di Lapas/ Rutan, dimana salah satu yang menjadi penyebab tingginya angka tersebut adalah karena belum diterimanya eksekusi putusan dari Kejaksaan. Pertemuan dilakukan untuk membahas kendala-kendala yang terjadi di lapangan yang menyebabkan terlambatnya eksekusi putusan tersebut.
Kegiatan ini merupakan lanjutan dari gerakan “jemput bola” yang sebelumnya telah dilakukan, dimana Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Medan Bapak Frans Elias Nico beserta rombongan telah mengunjungi Pengadilan Tinggi Medan sebelumnya beberapa waktu lalu. Diharapkan pada awal tahun 2020, Lapas/Rutan dapat Zero Overstaying sesuai dengan target Direktorat Jenderal Pemasyarakatan.
Dengan dilakukannya pertemuan seperti ini diharapkan koordinasi antar aparat penegak hukum dapat terjalin semakin baik sehingga dapat meminimalisir kendala-kendala yang terjadi di lapangan.