

Medan, 23 Desember 2018. Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Medan bekerja sama dengan Yayasan Pelatihan Moralitas Budi Pekerti Bangsa Indonesia melaksanakan kegiatan Bakti Sosial berupa donor darah, pengobatan akupuntur dan pengobatan gigi gratis bagi Warga Binaan Pemasyarakatan di Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Medan.
Kegiatan Bakti Sosial yang dilaksanakan pada hari Minggu tanggal 23 Desember 2018 ini merupakan bentuk rasa syukur atas kerja sama yang telah dijalin selama 5 tahun antara Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Medan dengan Yayasan Pelatihan Moralitas Budi Pekerti Bangsa Indonesia dalam bidang Pembinaan Kepribadian Moralitas dan Asimilasi Kerja Sosial bagi Warga Binaan Pemasyarakatan.

Dengan mengusung tema ” Pengabdian Keharmonisan dalam Moralitas, Sehat hati dan Sehat Badan” Rangkaian Kegiatan dimulai dengan upacara pembukaan yang diawali dengan kata sambutan oleh Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Medan, Bapak Budi. A. Situngkir, Amd.IP, SH, MH.
Dalam Sambutannya beliau menyampaikan bahwa begitu indahnya kebersamaan dan keberagaman di dalam Lembaga Pemasyarakatan, dimana didalamnya dihuni oleh berbagai suku dan kewarganegaraan namun dapat hidup dengan rukun dan tentram. Beliau juga menyampaikan ucapan terima kasih atas kerja sama yang baik yang telah terjalin selama 5 tahun dengan Yayasan Pelatihan Moralitas Budi Pekerti Bangsa Indonesia yang hadir secara sukarela dengan misinya untuk “mengosongkan penjara”.
Hal tersebut senada dengan sambutan yang disampaikan oleh Pimpinan Yayasan Pelatihan Moralitas Budi Pekerti Bangsa Indonesia, Ibu Erina Wongso, SE yang menuturkan, bahwa misi “Mengosongkan Penjara” tersebut tidak akan bisa dilakukan secara instant, tetapi harus melalui proses yang panjang dan berat serta harus dimulai dari diri kita sendiri untuk merubah sikap dan prilaku kita untuk menjadi manusia yang lebih baik.

Pada kegiatan ini dilakukan pemasangan lilin dan pemotongan kue. Selain sebagai ungkapan rasa syukur, pemasangan lilin ini sebagai simbol bahwa satu cahaya lilin akan dapat digunakan untuk menyalakan sejuta lilin, yang tentunya akan merepresentasikan bahwa kegiatan ini dapat dijadikan motivasi dan semangat untuk selalu menyebarkan kebaikan kepada sesama tanpa melihat suku, agama, ras.





Pada sesi hiburan turut ditampilkan Tarian Tradisional Saman yang berasal dari Tanah Gayo, dimana para penari yang perform merupakan Warga Binaan Pemasyarakatan yang merupakan alumni dari kegiatan moralitas yang telah dilaksanakan sebelumnya. Pada kesempatan ini turut ditampilkan pula nyanyian yang dibawakan oleh relawan-relawan moralitas.

Acara kemudian dilanjutkan dengan kegiatan Donor Darah, Pengobatan Gigi dan Akupuntur Gratis yang bekerja sama dengan RSUP H.Adam Malik dan Yayasan HOPE. Kegiatan ini diikuti oleh 50 Orang Petugas Pemasyarakatan, 300 Orang Warga Binaan, 50 Orang Relawan Moralitas, 30 Orang Yayasan Hope, dan 30 orang Relawan Akupuntur.
Minat Petugas dan Warga Binaan terlihat sangat tinggi mengikuti kegiatan ini, hal tersebut ditunjukkan dengan tingginya antusiasme Petugas dan Warga Binaan mendonorkan darah dan mencoba pengobatan akupuntur.






Kegiatan terlaksana dengan baik dan lancar berkat kerja keras dan kerja sama seluruh pihak yang terlibat dalam acara ini, khususnya Petugas Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Medan. (admin)
#lapas1medanberadat #lapas1medan #bukankalengkaleng
KEGIATAN BAKTI SOSIAL DALAM RANGKA 5 TAHUN KERJA SAMA LAPAS KELAS I MEDAN DENGAN YAYASAN PELATIHAN MORALITAS BUDI PEKERTI BANGSA INDONESIA