MEDAN – Memperingati Hari Dharma Karya Dhika (HDKD) Ke-77 Tahun 2022, Lapas Kelas I Medan ikuti doa Kemenkumham untuk bangsa yang dirangkaikan dengan seminar nasional dengan tema “Indeks Layanan : Menakar Akselerasi Kinerja Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia”, Senin (18/7).
Bertempat di ruang sekretariat WBK Lapas I Medan, kegiatan yang dilaksanakan secara daring ini diikuti oleh Kalapas I Medan, Maju A. Siburian dan Jajaran.
Diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Mars Kemenkumham, kegiatan dilanjutkan dengan laporan pelaksanaan kegiatan oleh Kepala Balitbang Hukum dan HAM Sri Puguh Budi Utami. Dalam laporannya beliau menjelaskan terkait proses pelaksanaan kegiatan dimulai dari tema, waktu dan tempat, peserta serta maksud dan tujuan dari dilaksanakannya kegiatan ini.
Lebih lanjut, dalam doa Kumham untuk bangsa Indonesia dipimpin dan dipandu secara terpusat dari Graha Pengayoman oleh lima orang pemuka agama dari agama islam, kristen, katolik, hindu dan budha.
Menteri Hukum dan HAM RI Yasonna H. Laoly, saat keynote speech sekaligus membuka acara dengan resmi menyampaikan bahwa kegiatan doa Kumham untuk Indonesia dan seminar nasional ini merupakan salah satu dari rangkaian kegiatan memperingati HDKD tahun 2022.
“HDHD memang selayaknya menjadi momentum bagi kita bersama untuk merefleksikan progres pelaksanaan kebijakan” tuturnya.
Selaras dengan hal itu, Menkumham mengajak seluruh peserta seminar utamanya Insan Pengayoman Kementerian Hukum dan HAM untuk melakukan pelayanan dengan sepenuh hati dan semangat kebersamaan.
“Melalui acara ini dapat menjadi wadah penampung ide, gagasan dan strategi serta memberikan rekomendasi kebijakan dalam rangka peningkatan capaian kinerja Kemenkumham yang semakin PASTI dan berAKHLAK” tambah Yasonna.
#lapas1medan
